Jumat, 12 September 2014

Kera yang bernamaskara pada Buddha 01



Kisah Mukjizat Melafal Amituofo

Kera yang bernamaskara pada Buddha
(Bagian 1)

Sebelumnya sudah pernah diceritakan tentang kisah A Ming shixiong yang saat menjelang ajalnya memperoleh penjemputan dari Buddha Amitabha yang memancarkan cahayaNya, dapat membuktikan bahwa setiap makhluk memiliki Benih KeBuddhaan, asalkan bersedia mengamalkan sesuai dengan ajaran, tekun tak malas, maka pasti akan memperoleh keberhasilan, namun yang paling penting juga harus ada bantuan dari kalyanamitra (sahabat Dharma), seperti A Ming shixiong jika bukan karena memperoleh bantuan dari A Zhen dan A Feng yang menuntunnya sehingga tidak kehilangan pikiran benar, bagaimana mungkin bisa terlahir ke Alam Sukhavati, maka itu dapat dilihat bahwa betapa pentingnya peranan kalyanamitra.

Bila kita menyinggung tentang A Zhen dan A Feng dua kakak beradik ini, tidak hanya memperlakukan semua orang dengan maitri karuna, bahkan terhadap hewan sekalipun, juga dapat menggunakan upaya kausalya untuk menyelamatkannya, berikut ini adalah kisah nyata sebagai buktinya.

Enam tahun yang lalu, sehari sebelum perayaan festival Dong Zhi (festival makan ronde), A Zhen sedang berbelanja di pasar, tiba-tiba dia melihat sekelompok orang sedang berkumpul mengelilingi sebuah lapak, terdengar suara teriakan si penjual : “Daging kera adalah menu bergizi yang paling cocok menjadi hidangan malam ini, ayo cepat beli, sembelih sekarang! Segar!”

Orang-orang yang mengitarinya merasa prihatin, perasaan maitri karuna A Zhen segera mengalir keluar, dia mendekatkan dirinya ke lapak, tampak empat ekor kera yang dirantai besi, tiga ekor sudah dibasahi dengan air, mereka mencabuti bulu sendiri sambil menangis serta mengeluarkan teriakan yang menyayat hati! Setelah bulu-bulunya habis digunduli, namun mereka masih belum mati, si penjual menggunakan pisau yang tajam menusuk kera tersebut, darah segar tersembur keluar, dalam sekejab telah berubah menjadi potongan daging kera segar, semua pembeli berebutan membelinya.

Kera terakhir yang melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana nyawa rekan-rekannya berakhir di pisau jagal, ketakutan dan menutupi kepalanya dengan kedua tangannya, menangis tersedu-sedu, seolah-olah sedang memohon agar ada manusia yang bersedia menolong dirinya. A Zhen yang melihat situasi ini merasa perbuatan ini sangat sadis, bertanya pada penjual kera : “Itu yang tinggal seekor lagi yang masih hidup, mau dijual berapa? Saya mau membelinya untuk dilepaskan ke alam bebas”. Penjual itu menjawab : “Seratus dollar, tetapi karena anda membelinya untuk dilepaskan ke alam bebas, maka saya hitung setengah harga saja, 50 dollar saja kujual kepadamu”.

A Zhen segera mengeluarkan uang 50 dollar kepada penjual, dengan seutas tali rumput mengikat kera tersebut lalu diletakkan di belakang sepedanya, membawanya pulang rumah, si penjual mengingatkan A Zhen : “Kera ini sangat liar, dengan tali rumput mengikatnya adalah tidak kuat, anda harus menggunakan rantai besi, barulah kera ini tidak bisa melarikan diri!”

Siapa yang menduga si kera malah tidak merasa takut dan panik, duduk dengan diam di belakang sepeda! A Zhen berkata pada kera itu : “Kera, pada masa kelahiran lampau kamu tidak melatih diri maka itu sekarang jatuh ke alam binatang sehingga sulit terhindar dari mati mengenaskan, tujuanku menolongmu adalah agar kamu bisa meninggalkan penderitaan dan memperoleh kebahagiaan, kamu harus baik-baik ikut denganku pulang ke atas gunung, untuk berTrisarana pada Triratna”.

Penulis : Upasika Lin Kan-zhi


念佛感應見聞記
  
刀下贖命猴兒拜佛
()

上次說的阿明居士臨命終時,蒙佛放光接引往生奇跡,可以證明,一切眾生皆有佛性,眾生若肯依教奉行,精進不懈,就能成就道業,可是最重要的還須有善知識的助緣,阿明兄若非真姑與鳳姑的引導,令不失正念,又何能往生,由此可見善知識是非常重要的。

說到真姑與鳳姑姊妹兩人,不但待人慈悲親切,即對於無足四足的動物,以及孤魂野鬼,都能善巧方便,予以濟度,以下且舉數則,以為證明。

在六年前的冬至節前一天,阿真姑在市場邊看見圍了一大群人,大聲叫著:「猴肉是今夜最好的進補食物,請大家快來買,現殺!新鮮!」旁觀的人多說可憐,阿真姑慈悲心油然而生,向前一看,只見鐵絲籠內四隻猿猴,三隻已經被開水倒在身上,猿兒自己一邊拔毛,一邊哭叫,叫得很是悽慘!毛脫完了還未死,那人便用利刃插入猿喉,鮮血直噴,一剎那間割成一塊一塊,大家便爭著購買。

再看那隻尚未受罪的猿猴,眼見同伴如此慘死!直怕得雙手抱頭,吱吱地哀叫,狀似求人解救的樣子。阿真姑目睹此景,覺得殘忍至極,即時問那猿主:「那一隻活的要賣多少錢,我要買來放生?」那人說:「一百元,因為你要放生算便宜點,一半價錢,五十元賣給你好了。」阿真姑即時掏出五十元給他,用了一條草繩縛將起來,放在自己的腳踏車後邊,便要載牠回家,那賣猿猴的人就說:「這猿性最兇猛,又強又惡,你須要一條鐵鍊,用草繩是會跑掉的。」豈料此猿不驚不怖,竟乖乖的坐在車的後架上!阿真姑對猿說:「猿兒,你前世不修,墮落在畜生道,畜生是難免流血慘死的,我救你目的是要你離苦得樂,你要乖乖隨我上山,來去皈依三寶。」

林看治老居士著